Hal ini saya sampaikan karena pasca kedatangan saya untuk mengembalikan formulir pendaftaran Balon Bupati di kedua partai tersebut, saya di sambut dengan ramah dan penuh keharuan.
Saya yakin kalau survei yang nantinya di lakukan oleh tim penjaringan maupun pimpinan dan pengurus partai baik itu PDI-Perjuangan dan partai Gerindra kepada masyarakat di 19 Kecamatan yang ada di Malteng, saya yakin sungguh kalau saya bisa mendapatkan rekomendasi kedua partai ini untuk maju sebagai calon Bupati Malteng nantinya, sebut MM penuh harapan.
Sementara itu ketua tim penjaringan Balon Bupati/Wabup Malteng PDI-Perjuangan, Irfan Nurlette mengatakan kalau partai besutan Megawati Soekarno Putri ini tidak berpihak dan tidak memberikan dukungan kepada Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati tertentu.
Tetapi sebagai anak bangsa semua memiliki hak yang sama untuk maju sebagai Balon maupun Calon Bupati dan Wakil Bupati di daerah ini.
Setelah resmi mendaftar baru partai melalui DPC PDI-Perjuangan akan melakukan survei di 19 kecamatan, yang kemudian hasil survei itu akan di sampaikan ke DPP untuk menentukan siapa yang pantas mendapatkan rekomendasi partai untuk maju sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten bertajuk Pamahanu Nusa, sebut Irfan.
Ya, jadi keputusan itu ada di tangan DPP, jadi rekomendasi itu akan di keluarkan dan di tandatangani oleh ibu Mega setelah rapat pimpinan partai di tingkat DPP, jelasnya.
Sementara itu di tempat terpisah Herry M. C. Haurissa ketua DPC Partai Gerindra di depan Balon Bupati Muhamat Marasabessy bersama tim menjelaskan kalau partai Gerindra besutan Prabowo Subianto tidak menganak emaskan calon Bupati tertentu.
Sebagai anak bangsa memiliki hak yang sama dalam proses pencalonan Bupati ataupun Wakil Bupati.
Kami dari partai Gerindra tidak mengistimewakan calon tertentu semata bahwa si A orang partai atau si B bukan orang partai sehingga kita mengistimewakan orang partai, tidak. Tidak ada kata istimewa, sebut Haurissa.
Jadi semua anak bangsa memiliki hak untuk mencalonkan diri di partai Gerindra.
Nanti setelah mencalonkan diri baru pihak partai akan melakukan survei di semua kecamatan yang ada untuk mendengarkan aspirasi dan dukungan masyarakat sehingga menjadi bahan untuk di sampaikan ke DPP.
Setelah itu baru DPP akan mempertimbangkan siapa berdasarkan hasil survei itu yang kemudian akan di putuskan dalam rapim DPP untuk mendapatkan rekomendasi sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati dari partai Gerindra, ucap Haurissa. (BM31-02)
