Masohi, – Juni Lesnussa (28) yang merupakan istri anggota TNI Pratu Risman Alu yang bertugas di jajaran Kodam XV Pattimura di duga menghilang secara misterius sejak 4 Mei 2024 di Ambon, dan hingga saat ini sudah memasuki tenggang waktu tujuh (7) bulan namun belum juga ada kabar tentang keberadaannya.
Kasus hilangnya Juni Lesnussa ini bahkan sudah di tangani oleh pihak Polda Maluku melalui jajaran Polres Kota Ambon dan Pulau-Pulau Lease sejak bulan Juni 2024 namun belum juga membuahkan hasil yang baik kepada keluarganya maupun juga kepada jajaran TNI yang merupakan kesatuan sang suami Pratu Risman Alu berdinas.
Entah apa yang menjadi penyebab sehingga pihak Polresta Ambon belum juga dapat mengungkap kasus ini yang mengakibatkan sebuah tanda tanya besar bagi pihak keluarga Juni terutama sang Ayah Hasan Lesnussa.
Kendati demikian belum terungkapnya tabir di balik kehilangan Juni Lesnussa selama tujuh bulan ini, sang ayah Hasan Lesnussa melalui siaran pers yang di terima media ini di Masohi, Senin (13/1/2025) meminta agar Presiden RI Prabowo Subianto memberikan perhatian serius atas kasus yang menimpa Juni Lesnussa istri anggota TNI yang adalah anak kandungnya.
SIARAN PERS
Juni Lesnussa adalah istri dari seorang anggota TNI di Ambon, Maluku, Pratu Risman Alu, menghilang sejak 4 Mei 2024.
Sudah 7 bulan sampai Januari 2025 belum ada kabarnya.
Kasus hilangnya Juni telah ditangani oleh Polresta Ambon dan Pulau-pulau Lease, sejak Juli 2024, namun belum berhasil mengungkap keberadaannya.
Ayah Juni, Hasan Lesnussa meminta perhatian dari Presiden Prabowo, dan Wapres Gibran, agar memerintah pihak kepolisian dan TNI supaya bisa mengungkap informasi keberadaan anaknya.
“Hati saya sangat sedih. Kami menunggu kabar keberadaannya. Tapi tak kunjung datang. Saya mohon pada bapak presiden dan wapres, tolong saya, untuk temukan keberadaan anak perempuan saya,” pinta Hasan.
“Negara ini memiliki intel yang tersebar hingga ke daerah terpencil, saya yakin anak saya bisa ditemukan. Saya hanya memohon anak saya bisa ditemukan, dia adalah seorang istri sah anggota TNI,” kata Hasan.
“Saya yakin dengan perhatian serius dari aparat penegak hukum, upaya pencarian yang terus menerus, maka informasi keberadaan anak saya pasti ditemukan, karena pemerintah ada sampai di dusun dan RT. Babinsa dan Babinkamtibmas ada di seluruh desa di Indonesia,” kata Hasan.
Saya hanya bisa berdoa dan bertawakal kepada Allah, entah di mana anak saya sekarang, apakah masih hidup atau hanya tulang belulang. Semoga Allah selamatkan dia, ucap Hasan terharu. (BM31-02)