Ambon, 
– Setelah vakum selama 12 tahun, Ikatan Alumni Universitas Pattimura (IKAPATTI) Fakultas Pertanian resmi dihidupkan kembali lewat pelantikan pengurus periode 2025-2029 yang digelar di Balai Diklat Pertanian Waiheru, Sabtu (3/5/2025).
Ketua Umum DPP IKAPATTI, Muhamat Marasabessy menegaskan bahwa alumni bukan sekadar bagian dari masa lalu.
“Alumni harus menjadi mitra utama dalam membentuk masa depan. IKAPATTI bukan hanya simbol, tapi kekuatan nyata yang bekerja untuk rakyat,” ujarnya tegas.
Dalam sambutannya, Marasabessy menyampaikan pentingnya kolaborasi alumni dalam menjawab tantangan sektor pertanian di Maluku.
“Kita punya peluang besar ikut dalam rantai nilai pertanian nasional. Maluku kaya sumber daya, namun tantangannya besar dari infrastruktur, logistik antar-pulau hingga rendahnya investasi teknologi,” jelasnya.
Mantan Penjabat Bupati Maluku Tengah ini menyoroti arah kebijakan nasional di bawah Presiden terpilih Prabowo Subianto, khususnya pengembangan food estate.
Menurutnya, program ini harus dikaitkan dengan potensi Maluku. Alumni pertanian bisa jadi penghubung antara kebijakan pusat dan realita lokal.
Marasabessy juga menekankan pentingnya peran alumni sebagai penghubung dunia akademik dan praktik di lapangan.
“Pengurus hari ini memikul tanggung jawab membangun sinergi lintas generasi, memperkuat solidaritas, dan berkontribusi konkret untuk isu strategis pertanian,” tandasnya.
Pelantikan ini sekaligus menjadi bagian dari agenda Musyawarah Besar (Mubes) IKAPATTI yang akan segera digelar.
“Fakultas Pertanian harus tampil sentral, menyuarakan gagasan kedaulatan pangan dan transformasi ekonomi berbasis lokal,” imbuh Marasabessy.
Menurutnya, peran alumni sangat vital bukan hanya sebagai saksi sejarah fakultas, tapi juga sebagai aktor utama pembangunan daerah.
“Mari wujudkan kekuatan alumni menjadi solusi nyata bagi petani dan masyarakat Maluku,” tutup Marasabessy. (BM31-JP)
