Ambon, 
– Senandung lagu terdengar memecah riuhnya semerbak puncak acara Dies Natalis ke-62 Universitas Pattimura yang digelar di Lapangan Rektorat Unpatti, Sabtu (26/4/2025).
Momen tak terduga sekaligus mengharukan itu saat Ketua Senat Unpatti, Salmon E. M. Nirahua tampil di atas panggung menyumbangkan sebuah lagu khas Maluku berjudul “Bulan Pake Payong Teteruga Batalor.”
Lagu yang sarat makna itu bukan hanya menjadi hiburan, tapi juga simbol kasih dan kebanggaan terhadap budaya lokal yang melekat dalam jiwa sivitas akademika Unpatti. Kejutan ini disambut meriah oleh hadirin, mulai dari pimpinan universitas hingga mahasiswa.
Nirahua mengajak para mahasiswa dan sivitas akademika untuk melepas kepenatan sejenak dalam menjalankan aktifitas dan dapat menikmati alunan musik dalam momen Dies Natalis ke-62 Unpatti yang terselenggara dalam gerimis tetapi tidak menyurut semangat.
“Saya ingin kita semua bergoyang, menari waltz dan katreji,” ajak Nirahua saat tampil di panggung hiburan.
Penampilan Ketua Senat Unpatti kali ini menjadi “pemanis” dalam rangkaian kebersamaan yang dibangun antara pimpinan universitas, pimpinan fakultas maupun mahasiswa yang membanjiri lapangan Rektorat Unpatti.
Lantunan lagu tersebut juga menjadi bentuk apresiasi kepada panitia penyelenggara, atas keberhasilan menghadirkan perayaan Dies Natalis tahun 2025 yang inklusif, melibatkan seluruh sivitas akademika Unpatti hingga kementrian terkait.
Suasana berubah syahdu ketika bait-bait lagu “Bulan Pake Payong” mulai dilantunkan. Lagu yang dikenal luas di Maluku ini tidak hanya memantik kenangan, tetapi juga merepresentasikan apresiasi dan semangat sebagai “Kampus Orang Bersaudara” dalam bulatan cinta dan nuansa kekeluargaan khas masyarakat Maluku.
Alunan yang dibawakan dengan penuh penghayatan itu turut menegaskan perpaduan harmonis antara budaya lokal dan identitas Ambon sebagai Kota Musik Dunia, sejalan dengan visi Universitas Pattimura untuk menjadi kampus “Unggul, Bersinar Menuju World Class University.” (BM31-JP)
