Ambon, 
– Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon menggelar Dies Natalis ke-62 yang dirangkaikan dengan wisuda 2.360 mahasiswa, bertempat di Auditorium Unpatti, Rabu (23/4/2025). Acara ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Maluku Abdullah Vanath yang turut memberikan sambutan, serta sejumlah tokoh nasional dan daerah lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Abdullah Vanath mengungkapkan apresiasinya atas capaian Unpatti dan perjuangan para lulusan.
“Saya menyampaikan selamat dan sukses kepada wisudawan dan wisudawati, serta kepada Rektor dan seluruh Civitas Akademika Universitas Pattimura atas perayaan Dies Natalis ke-62 ini,” ujarnya.
Lebih jauh, Vanath menegaskan pentingnya pendidikan tinggi dalam membangun sumber daya manusia yang unggul di Maluku.
“Pendidikan adalah kunci untuk menciptakan generasi yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun global,” tambahnya.
Vanath juga menyinggung tantangan global yang datang bersamaan dengan Era Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0, serta mendorong dunia pendidikan untuk tanggap terhadap perubahan tersebut.
“Pengelola perguruan tinggi harus mampu mengantisipasi perkembangan teknologi dan pergeseran di sektor lapangan kerja dengan akurat,” tegasnya.
Ia menekankan bahwa Unpatti sebagai kampus kebanggaan masyarakat Maluku diharapkan mampu mencetak lulusan yang unggul, memiliki daya saing tinggi, dan berkarakter tangguh.
“Jadikanlah diri Anda sebagai pelopor kemajuan masyarakat,” pesannya kepada para wisudawan.
Acara ini juga diwarnai dengan orasi ilmiah oleh Wakil Menteri Hukum RI, Edward Omar Sharif Hiariej, yang menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan.
“Lulusan Unpatti harus mampu menerapkan ilmu pengetahuan yang dimiliki untuk menciptakan solusi nyata bagi tantangan masyarakat global,” ungkap Prof. Edward dalam orasinya.
Acara turut dihadiri oleh berbagai tokoh, di antaranya Bupati Seram Bagian Barat, Bupati Maluku Tenggara, Bupati Maluku Barat Daya, Bupati Kepulauan Aru, serta Forkopimda Provinsi Maluku dan unsur Senat Universitas Pattimura.
Wakil Gubernur menutup sambutannya dengan harapan agar semua pihak – termasuk pemerintah daerah dan institusi pendidikan-bekerja sama dalam menjaga kualitas pendidikan dan mewujudkan masyarakat Maluku yang sejahtera dan berdaya saing. (BM31-01)
