Ambon, – Universitas Pattimura kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong kemandirian ekonomi mahasiswa dengan menyelenggarakan Workshop Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) 2025 yang berlangsung selama dua hari, Selasa hingga Rabu, 27-28 Mei 2025 di Aula Rektorat.
Kegiatan ini diikuti oleh 160 mahasiswa dari sembilan fakultas di lingkungan Unpatti dan dirancang untuk membekali peserta dengan kemampuan praktis di bidang kewirausahaan, mulai dari penyusunan proposal bisnis, analisis pasar, hingga pengenalan model bisnis berkelanjutan.
“Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk membekali mahasiswa dengan wawasan, keterampilan, serta mentalitas dasar dalam bidang kewirausahaan, sehingga mereka mampu menciptakan lapangan kerja sendiri,” kata Johanis Steny Franco Peilouw, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama, dan Alumni Fakultas Hukum, mewakili Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Humas, dan Alumni.
Menurut Peilouw, pelatihan ini bukan hanya tentang teori kewirausahaan, tetapi juga mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis dan berani mengeksekusi ide bisnis yang solutif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat lokal.
“Melalui workshop ini, kami ingin memastikan bahwa mahasiswa tidak hanya memiliki pengetahuan akademik, tetapi juga kesiapan untuk mengembangkan ide-ide bisnis yang inovatif dan berdaya saing,” lanjutnya.
Workshop ini juga menjadi ajang evaluasi terhadap proposal usaha yang telah menerima pendanaan pada PMW tahun sebelumnya. Tim pelaksana melakukan seleksi dan penilaian terhadap pengembangan usaha yang menunjukkan kemajuan signifikan untuk memperoleh pendanaan lanjutan (scale-up).
Pada sesi materi, hadir tiga narasumber kompeten diantaranya Etvin Tamher yang membawakan materi tentang dasar-dasar kewirausahaan; Arfan K. Fabanyo dengan materi pengembangan produk bisnis perikanan; serta Nadya Nurlailya Ningsih yang membahas strategi perancangan Business Model Canvas.
Di hari kedua, sebanyak 32 kelompok mahasiswa mempresentasikan proposal bisnis mereka di hadapan panel penilai yang terdiri dari ketiga narasumber dan Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Bin Raudha Arif Hanoeboen.
Program ini akan menjadi jembatan bagi mahasiswa untuk tidak hanya bergantung pada pasar kerja formal setelah lulus, tetapi juga mampu menjadi penggerak ekonomi lokal yang berdampak nyata di Provinsi Maluku.
Dengan keberlanjutan pelaksanaan Program Mahasiswa Wirausaha, Universitas Pattimura ingin menegaskan bahwa pendidikan tinggi tidak hanya soal gelar, tetapi juga tentang mencetak generasi yang tangguh, inovatif, dan mandiri dalam menghadapi tantangan zaman. (BM31)