Maluku Tengah, 
– Gedung Gereja Efrata Jemaat GPM Efrata Klasis Masohi yang berlokasi di KM 4 Negeri Makariki resmi ditahbiskan dan diresmikan pada Minggu (1/6/2025). Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah (Pemkab Malteng) menyambut peristiwa tersebut dengan antusias, dan berharap kehadiran gereja ini membawa manfaat yang lebih luas bagi jemaat dan masyarakat.
Acara penthabisan dan peresmian berlangsung khidmat dan dihadiri oleh Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa, MPH Sinode GPM, MPK GPM Masohi, anggota DPRD Malteng, pimpinan OPD Pemda Maluku dan Malteng, Camat Amahai, kepala pemerintah negeri-negeri di Kecamatan Amahai, Ketua Majelis Jemaat GPM Efrata, serta ratusan jemaat dan masyarakat sekitar.
Dalam sambutan resmi Bupati Maluku Tengah Zulkarnain Awat Amir yang dibacakan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Julius Boro, disampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya acara penting tersebut. Menurutnya, pembangunan gereja ini mencerminkan ketekunan dan semangat kolektif jemaat.
“Kita harus sambut dengan penuh sukacita dan rasa syukur atas selesainya pembangunan Gedung Gereja Efrata ini. Proses ini tentu tidak mudah, namun berkat keteguhan dan keinginan yang kuat dari jemaat serta anugerah Tuhan, gereja ini akhirnya berdiri dan diresmikan hari ini,” kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Julius Boro.
Zulkarnain menegaskan bahwa kehadiran gereja ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi sebaiknya dimanfaatkan juga untuk kegiatan-kegiatan sosial dan kemasyarakatan yang membangun kebersamaan dan memperkuat nilai-nilai kekeluargaan di tengah masyarakat.
“Saya berharap Gedung Gereja Efrata ini tidak hanya menjadi tempat beribadah, tetapi juga pusat kegiatan sosial, ruang dialog jemaat dan masyarakat, serta wadah mempererat tali persaudaraan untuk memperkokoh persatuan bangsa,” kata Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir.
Zulkarnain juga memuji kerja keras panitia pembangunan, para pelayan gereja, dan seluruh anggota jemaat yang telah bekerja tanpa kenal lelah dengan dasar iman dan semangat gotong royong untuk menyelesaikan pembangunan rumah ibadah ini.
“Saya sangat mengapresiasi perjuangan yang dilandasi oleh iman dan semangat kebersamaan sehingga gedung ini dapat selesai dan diresmikan,” ujarnya.
Dalam pesan lanjutannya, Bupati Zulkarnain mendorong jemaat GPM Efrata untuk terus memperkuat kualitas iman sekaligus aktif dalam mendukung pembangunan daerah melalui profesi masing-masing. Ia menilai bahwa gereja harus menjadi bagian dari proses pembangunan sosial dan moral masyarakat.
“Mari kita tingkatkan kualitas iman dan terus bergandengan tangan memberikan kontribusi positif sesuai profesi dan tanggung jawab kita masing-masing demi kemajuan Malteng,” pintanya.
Zulkarnain berharap, momentum peresmian ini dapat membangkitkan semangat baru di kalangan jemaat GPM Efrata agar lebih giat dalam pelayanan, semakin erat dalam persaudaraan, dan berperan aktif dalam menjaga persekutuan hidup bermasyarakat.
“Penthabisan ini harus menjadi motivasi untuk bekerja lebih giat, meningkatkan pembangunan iman, dan menjaga persekutuan hidup yang rukun di tengah masyarakat,” tegasnya.
Ia juga mengajak seluruh jemaat untuk mendukung penuh program-program pemerintah demi terwujudnya visi besar daerah yaitu “Maluku Tengah yang Berdaya Saing, Sejahtera, Rukun dan Damai” melalui semangat Malteng Bangkit.
“Saya mengajak jemaat Efrata untuk mendukung program kerja pemerintah daerah, demi kemajuan kita bersama dalam mewujudkan Malteng Bangkit,” pungkasnya.
Peresmian Gedung Gereja Efrata ini menjadi tonggak penting dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat di wilayah Negeri Makariki dan sekitarnya, menandai babak baru penguatan iman yang selaras dengan penguatan kohesi sosial masyarakat. (BM31-02)
