BM31News
BM31News

Bappenas Dorong Unpatti Jadi Sentra Kelautan dan Perikanan Nasional

Menteri PPN Rachmat Pambudy tekankan pentingnya riset maritim dan integrasi industri dalam membangun kekuatan ekonomi Maluku melalui Universitas Pattimura.

Ambon, – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, menyatakan komitmennya untuk mendukung Universitas Pattimura (Unpatti) sebagai pusat unggulan nasional di bidang kelautan dan perikanan. Hal itu disampaikan dalam pertemuan resmi bersama jajaran Unpatti dan Pemerintah Daerah Maluku di Ruang Rektor, Senin (16/6/2025).

Pertemuan tersebut menjadi forum strategis untuk memetakan sinergi antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan pemerintah pusat dalam mendorong pembangunan berbasis potensi kelautan Maluku.

“Unpatti harus menjadi sentra pengembangan, tidak hanya untuk Maluku, tapi juga Indonesia, bahkan dunia, khususnya di bidang kelautan dan perikanan. Bappenas siap mendorong rencana strategis ini dalam dokumen perencanaan nasional,” tegas Rachmat Pambudy.

Dalam forum tersebut, Rektor Unpatti Fredy Leawakabessy menyampaikan pentingnya penguatan infrastruktur pendidikan tinggi di kawasan timur, seperti pembangunan rumah sakit pendidikan dan pusat olahraga terpadu.

“Unpatti bukan hanya milik Maluku, tapi aset strategis nasional. Karena itu, pembangunan rumah sakit pendidikan dan sport center menjadi kebutuhan mendesak yang kami harap mendapat dukungan pusat,” ujar Rektor Fredy Leawakabessy.

Tim Arpelago Center of Excellence turut memaparkan potensi riset maritim yang dimiliki Unpatti, serta kontribusinya dalam mendukung industri perikanan di wilayah timur Indonesia.

Menanggapi pemaparan tersebut, Rachmat menyoroti pentingnya integrasi antara hasil riset dan industri, khususnya dalam sektor unggulan Maluku seperti tuna, tongkol, dan cakalang.

“Saya sangat tertarik dengan pengembangan pusat perikanan di sini. Produksi tuna dan cakalang Maluku bisa ditingkatkan melalui riset dan integrasi dengan industri. Unpatti memiliki semua prasyarat untuk jadi pusat pengembangan itu,” ujar Rachmat.

Selain sektor kelautan, Menteri Bappenas juga menyinggung peluang besar dalam sektor peternakan, terutama pengembangan sapi dengan pendekatan rekayasa genetika yang bisa menjadi lumbung pangan wilayah timur.

Pertemuan tersebut diakhiri dengan penyerahan dokumen rencana pembangunan rumah sakit pendidikan dan sport center kepada Menteri PPN, sebagai bagian dari grand design pengembangan Unpatti.

Langkah ini menjadi fondasi awal sinergi nasional dalam mendorong pertumbuhan kawasan timur berbasis inovasi dan sumber daya lokal, dengan Unpatti sebagai penggerak utama. (BM31-JP)

Loading


Dapatkan berita terbaru dari BM31News.com langsung di ponsel Anda! Klik untuk bergabung di Channel WhatsApp dan Telegram kami sekarang juga.
BM31News BM31News BM31News BM31News BM31News BM31News BM31News BM31News BM31News