Ambon, – Pemerintah Daerah Provinsi Maluku melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan para pimpinan Perguruan Tinggi se-Maluku.
Penandatanganan ini dilakukaan pada sesi “Urung Gagas Maluku” dalam pelaksanaan Regional Meeting Pimpinan Perguruan Tinggi se-Maluku yang berlangsung di Gedung Auditorium Unpatti pada Selasa (2/7/24).
Dalam sambutannya, Pj Gubernur Maluku Sadali Ie mengatakan bahwa Regional Meeting Pimpinan Perguruan Tinggi se-Maluku ini merupakan wujud peran dan kontribusi bersama Perguruan Tinggi dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia unggul yang mampu memberikan ide, gagasan dan solusi yang cemerlang.
“Hal ini dilakukan guna menjawab tantangan perubahan zaman yang melibatkan perkembangan teknologi yang sangat dinamis sehingga berpengaruh terhadap aspek geopolitik dan geoekonomi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata Sadali.
Dirinya berharap kegiatan ini akan menghasilkan rumusan akademis yang implementatif tentang pengembangan IPTEK, sumber daya manusia dan infrastruktur pengelolaan sektor unggulan seprti perikanan, pertanian dan pariwisata dengan memperhatikan kekuatan lokal yang turut menetukan kontribusi histori masyarakat Maluku dalam pembangunan nasional.
Tentunya, pemerintah daerah sangat membutuhkan kerangka pikir dan kajian akademis yang konstruktif untuk kemajuan daerah ini, tutup Sadali.
Di kesempatan yang sama, Rektor Unpatti Fredy Leiwakabessy menyatakan bahwa konsep pembentukan forum pimpinan Perguruan Tinggi se-Maluku ini berasal dari semangat para pimpinan Perguruan Tinggi untuk bersama-sama bersinergi dan berkolaborasi dalam membangun sumber daya manusia di Maluku dan Indonesia pada umunya.
“Maluku kaya akan sumber daya alam seperti rempah-rempah yang terkenal di dunia, sumber daya perikanan kelautan, panorama keindahan alam di darat, laut dan pesisir,” tandasnya.
Tak hanya itu, Leiwakabessy juga mengatakan bahwa Maluku kaya akan sumber daya mineral dan energi fosil serta energi baru terbarukan, menjadikan Maluku menjadi primadona dan daya tarik sejak dulu hingga sekarang.
Maka, Regional Meeting yang diadakan oleh pimpinan Perguruan Tinggi se-Maluku ini digagas dengan tema “Peran Strategi Perguruan Tinggi di Maluku Bagi Stabilitas Geopolitik dan Geoekonomi Kawasan Indonesia Timur” dengan harapan untuk membangun maluku yang lebih baik di masa mendatang. (BM31-01)