Masohi, – Dalam rangka peningkatan pemahaman dan kompetensi bagi pelaku usaha mikro dan kecil, maka Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tengah melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah melaksanakan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) SDM Usaha Mikro kepada pelaku usaha di kecamatan Banda Kabupaten Maluku Tengah tahun 2023.
Kegiatan Diklat ini di ikuti oleh 26 pelaku usaha mikro yang ada di Kecamatan Banda yang berpusat di aula Kantor Kecamatan Banda dan di buka langsung oleh Pj Bupati Malteng Rakib Sahubawa, Minggu (12/11/23).
Hadir dalam kegiatan Diklat ini Staf Ahli Bupati, para Assisten Setda, Pimpinan OPD lingkup Pemda Malteng, camat Banda, Forkopimcam Banda dan 26 pelaku usaha Mikro di kecamatan Banda dan para kepala pemerintah negeri.
Dalam sambutannya Sahubawa katakan kalau Pemda Malteng sangat mengapresiasi serta menyambut baik kegiatan Diklat SDM Usaha Mikro di Kecamatan Banda Kabupaten Maluku Tengah Tahun 2023.
Diklat SDM Usaha Mikro ini penting ucap Sahubawa karena memberikan kesempatan kepada pelaku Koperasi, Usaha Mikro dan Kecil dalam meningkatkan kapasitasnya dan peningkatkan motivasi serta kepercayaan diri dalam menjalankan usaha.
Hal ini agar UMK dapat bertahan dan bersaing dalam situasi apapun baik dalam persaingan usaha yang semakin ketat dan kompetitif di Era globalisasi, cetus Sahubawa.
Sahubawa katakan kalau pengembangan SDM masyarakat Koperasi dan UKM menjadi salah satu skala prioritas yang secara konsisten terus dilakukan oleh Pemerintah karena sektor Koperasi dan UKM dinilai mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi nasional.
Kendati demikian ucap Sahubawa kalau saat ini Pemda Malteng sangat fokus dan konsisten dalam berupaya menumbuhkembangkan Koperasi dan UKM di setiap Kecamatan yang ada di kabupaten bertajuk Pamahanunusa termasuk di Kecamatan Banda.
Untuk itu sebagai Pj Bupati, Rakib Sahubawa berharap agar kegiatan yang di laksanakan Dinas Koperasi dan UKM ini mampu mewujudkan peningkatan kualitas SDM masyarakat Koperasi dan Koperasi Usaha Mikro Kecil yang kompeten, disiplin, ulet, cerdas dan handal dalam pengelolaan serta pengembangan usahanya.
Kendati demikian, Diklat SDM koperasi Usaha Mikro dan Kecil tentunya menjadi sesuatu yang penting dan harus dilaksanakan secara berkesinambungan serta komprehensif, tegas Dahubawa.
Dia (Sahubawa) jelaskan hal ini agar memberikan manfaat positif bagi koperasi dan pelaku UKM yang ada di Kabupaten Maluku Tengah termasuk di Kecamatan Banda, sambungnya.
Saya berharap agar kegiatan ini mampu memberikan pemahaman secara menyeluruh terkait teori dan implementasinya bagi seluruh peserta, sehingga berdampak positif untuk lembaganya masing-masing.
Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah, akan terus berupaya mewujudkan Koperasi, Usaha Mikro dan Kecil menjadi lembaga ekonomi yang produktif, akuntabel, dan kompetitif serta terus bergerak dalam meningkatkan akselarasi pembangunan ekonomi dan siap memberi kontribusi nyata terhadap pencapaian pertumbuhan ekonomi daerah ini.
Sahubawa minta peserta Diklat untuk bisa memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin agar mampu menyerap informasi, pengalaman, pengetahuan serta teknologi yang mumpuni dan mampu bermanfaat bagi orang lain dengan peningkatan kualitas berupa SDM serta manajemen pengelolaan yang mampu dengan me,berikan nilai yang baik terhadap kelembagaan koperasi, usaha mikro dan kecil agar berkembang dengan baik, pintanya. (BM31-02)