BM31News
BM31News

BM31News BM31News BM31News

Gubernur Maluku Ajak ASN Jadi Promotor Perdamaian dalam Halal Bi Halal 1446 H

Halal Bi Halal Pemerintah Provinsi Maluku diwarnai pesan penting dari Gubernur Hendrik Lewerissa untuk menjaga silaturahmi, memperkuat kolaborasi ASN, serta menegaskan supremasi hukum di tengah tantangan sosial.

Ambon, – Pemerintah Provinsi Maluku menggelar acara Halal Bi Halal 1446 Hijriah/2025 Masehi di Gedung Islamic Center Ambon, Selasa (22/4/2025), sebagai momen mempererat silaturahmi di lingkungan pemerintahan dan masyarakat luas.

Hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa beserta Ketua TP PKK Provinsi Maluku, Wakil Gubernur Abdullah Vanath dan istri, Sekda Sadali Ie, Ketua Dharma Wanita Provinsi, Ketua MUI Maluku, pimpinan OPD, ASN dan non-ASN.

Dalam sambutannya, Gubernur menekankan pentingnya menjadikan Halal Bi Halal sebagai sarana mempererat tali kasih sayang, bukan sekadar rutinitas tahunan.

“Saya mengajak seluruh ASN lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, jangan pernah putus silaturahim sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW: ‘Tidaklah seorang di antara kamu, sebelum dia mencintai saudaranya seperti dia mencintai dirinya sendiri,’” ujar Lewerissa.

Gubernur juga mengajak seluruh jajaran untuk menjaga semangat kebersamaan di tengah berbagai tantangan pembangunan.

“Tantangan kita ke depan semakin kompleks. Kita harus bekerja keras, berinovasi, dan berkolaborasi untuk memastikan program prioritas berjalan tepat sasaran dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” tegasnya.

Dalam 62 hari masa kepemimpinannya, Lewerissa mengakui telah menghadapi berbagai persoalan, terutama konflik antar kelompok yang seharusnya diselesaikan melalui jalur hukum.

“Masalah personal tidak perlu dibawa ke ranah komunal. Kalau pidana, serahkan ke kepolisian. Kalau perdata, ke pengadilan. Ini negara hukum,” katanya dengan nada tegas.

Ia pun mengajak semua elemen masyarakat, terutama ASN, untuk mengambil peran sebagai agen perdamaian dan pencerahan di tengah masyarakat.

“Mari kita berbicara dengan raja, tokoh agama, tokoh masyarakat. Tidak ada yang diuntungkan dari konflik,” ucap Lewerissa.

Menutup sambutannya, ia menekankan pentingnya mengambil keputusan moral untuk menjaga stabilitas daerah.

“Jangan anggap ini hal sepele. Mari jadi promotor perdamaian demi Maluku yang aman dan sejahtera,” harapnya.

Acara ditutup dengan penyampaian hikmah Halal Bi Halal oleh Ketua MUI Provinsi Maluku. (BM31-JP)

Loading


Dapatkan berita terbaru dari BM31News.com langsung di ponsel Anda! Klik untuk bergabung di Channel WhatsApp dan Telegram kami sekarang juga.
BM31News BM31News BM31News BM31News BM31News BM31News BM31News BM31News BM31News