Ambon, – Universitas Pattimura menjadi Tuan Rumah penyelenggara Annual Meeting Konsorsium Perguruan Tinggi Negeri-Kawasan Timur Indonesia Tahun 2024 yang dilaksanakan 7-8 Oktober 2024, yang diikuti oleh 46 Universitas dan Politeknik Negeri pada 18 Provinsi di Kawasan Timur Indonesia serta 19 Universitas, Institut, Sekolah Tinggi dan Politeknik se-Maluku.
“Transformasi, Sinergi dan Inovasi Menuju World Class University” menjadi tema pelaksanaan kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI, Bahlil Lahadalia.
Dalam laporan Ketua Panitia Djufri Rays Pattilouw mengatakan, perubahan yang terjadi harus direspon dengan cepat oleh Perguruan Tinggi agar menghasilkan lulusan yang responsive, adaptive dan kompetititif, sebab jika Perguruan Tinggi gagal merespon maka akan menghasilkan lulusan yang low competitive yang pada akhirnya akan menambah deretan pengangguran. Oleh karena itu pertemuan KPTN-KTI sangat penting dan stratagis guna meningkatkan kerjasama serta Sharing Knowledge yang mampu menggiring perubahan.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI, Bahlil Lahadalia dalam sambutannya mengatakan, kualitas lulusan itu tidak hanya tergantung dari kampus yang terkenal dan bagus, tetapi dari kemampuan lulusan untuk mau dan siap berkompetisi. Oleh karenanya Perguruan Tinggi harus mempunyai solusi menghadapi perubahan yang adaptif dan global.
Terkait dengan keberadaan Blok Masela, Menteri berharap agar Perguruan Tinggi di Maluku khususnya dan PT di kawasan Timur Indonesia dapat juga mempersiapkan jurusan atau program studi yang mengena dengan kebutuhan pasar kerja “Kembangkan Wilayah Timur Indonesia dengan baik,” harapnya.
Annual Meeting KPTN-KTI memberikan makna yang sangat strategis untuk memperjuangkan secara sungguh-sungguh kepentingan Sumber Daya Manusia di kawasan Timur Indonesia yang memiliki potensi Sumber Daya Alam yang sangat besar. Untuk melahirkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas dan unggul sangat ditentukan pada fasilitas, sarpras, SDM pendukung di Perguruan Tinggi dan karenanya, dibutuhkan komitmen bersama sebagai konsersium Perguruan Tinggi untuk menggagas berbagai pemikiran yang konstrukstif, kolaboratif, inovatif untuk menunju World Class University, disamping pembenahan berbagai sistem pembelajaran, manajemen sistem serta publikasi jurnal bereputasi secara baik. Hal ini disampaikan oleh Rektor Universitas Pattimura Fredy Leiwakabessy.
“Tentunya kehadiran Pak Menteri memberikan motivasi dan support bagi kita untuk mengembangkan Kawasaan Timur Indonesia,” ujar rektor.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Maluku Sadli Ie mengatakan Pemerintah Daerah dan masyarakat memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini terutama kehadiran Menteri ESDM yang menandakan perhatian khusus kepada Indonesia Timur.
Sadali menyampaikan harapnnya agar melalui diskusi pada forum ini dapat melahirkan berbagai gagasan konseptual yang dapat merespon berbagai tantangan mendasar dalam rangka peningkatan kualitas Perguruan Tinggi di KTI guna melahirkan lulusan yang Highly Competitive.
“Semoga pertemuan ini memberikan kontribusi bagi pembangunan maritim yang menjadi ciri daerah kepulauan dan memerlukan pendekatan khusus sesuai karakteristik kewilayahan. Selamat melaksanakan pertemuan dan workshop semoga dapat merekomendasikan langkah strategis untuk mewujudkan KPTN-KTI menuju World Class University,” harapnya.
Ketua Konsersium PTN-KTI Ahmad Alim Bacri selaku Rektor Univeritas Lambung Mangkurat, mengatakan KPTN-KTI harus menjadi episentrum untuk Perguruan yang ada di KTI dalam rangka pelaksanaan kerjasama internasional untuk mewujudkan cita- cita dan harapan agar perguruan tinggi di Kawasan Timur Indonesia untuk menuju World Class University dan terus berkembang, maju serta dapat mensejajarkan diri dengan kemajuan Perguruan Tinggi pada Kawasan Barat Indonesia.
Pada kesempatan itu Penjabat Gubernur Maluku melakukan pengukuhan Kepengurusan Forum Pimpinan Perguruan Tinggi se-Maluku Periode 2024-2028.
Turut hadir, Forkopimda Provinsi Maluku, Dewan Pembina KPTN-KTI, Ketua Dewan Eksekutif BAN-PT., Ketua LLDIKTI Wilayah XII, Forum Pembina KPTN-KTI, Direktur Reputasi Unhas, Ketua Pokja Digitalisasi LMS KPTN-KTI, Kepala Pusat Manajemen publikasi Unhas, Pengurus Pusat Publikasi Unpatti, Pimpinan Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta se-Maluku, para Wakil Rektor, para Dekan, para Ketua Lembaga, serta Direktur Pasca Sarjana dalam lingkungan Unpatti. (BM31)